Setiap manusia, tatkala beribadah dan beramal tentu tidak pernah luput dari tujuan ingin mendapat pahala. Seberapa besar pahala itu, bergantung pada bagaimana ibadah dan amal itu dilakukan. Bagaimana kualitas amal serta ibadah dan berapa kuantitas ibadah dan amal yang kita kerjakan.
Bagi umat Nabi Muhammad, SAW ada satu anugerah yang sangat besar dan tidak diberikan kepada umat sebelumnya yaitu berupa anugerah satu bulan (Ramadhan) yang di dalamnya banyak keistimewaan dibandingkan dengan bulan lainnya. Bahkan Rasulullah SAW. Menyampaikan bahwa “Jika umatku tahu nilai yang ada dalam bulan Ramadhan, maka pasti mereka berharap seluruh bulan menjadi bulan Ramadhan”.
Betapa kayanya Allah dan betapa pemurahnya Allah swt Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda, “Dalam bulan biasa, pahala setiap kebajikan dilipatgandakan 10 kali lipat, namun dalam bulan Ramadhan pahala amalan wajib dilipatgandakan 70 kali lipat dan amalan yang sunnah disamakan dengan pahala amalan wajib di luar Ramadhan.” (HR Muslim)
Kalau dilihat dari logika matematika, kita akan dapat menghitung berapa jumlah pahala, jika kita beramal. Di bulan biasa beramal Rp 1.000 Allah ganti dengan Rp 10.000, maka pada bulan Ramadhan Allah akan mengganti dengan Rp 70.000.
Bayangkan apa yang akan kita dapatkan? Kelak di akhirat, jika mampu memaksimalkan bulan Ramadhan, tak rela melewatkan satu detik dan menitpun bulan Ramadhan kecuali untuk dijadikan ibadah dan amal.
Moment terbaik pada saat Ramadhan biasanya ada pada saat ‘Buka Bersama’. Dimana moment Buka Bersama tersebut menjadi ajang terbaik untuk berkumpul bersama dengan sanak saudara dan juga sahabat. Maka, menyertakan anak anak yatim di dalamnya akan menambah keberkahan sekaligus meneladani akhlaq Rasululloh SAW yang senantiasa melindungi dan mengasihi anak yatim.
“Barangsiapa yang mengikutsertakan seorang anak yatim di antara dua orang tua muslim, dalam makan dan minumnya, sehingga mencukupinya maka, ia pasti akan masuk surga” (HR. Abu Yala dan Thabrani, Shohih At targib, Al – baniy).
Maka, Ramadhan menjadi bulan yang penuh dengan kebahagiaan. Khususnya bagi anak anak yatim, hari hari di bulan Ramadhan terasa istimewa. Banyak hal hal menyenangkan yang tak mereka dapatkan di hari hari biasa. Rasa syukur mereka tak terhingga. Sebab, kedermawanan para sahabat yatim yang berkenan menyempatkan waktu untuk berkunjung dan berbagi kebahagiaan bersama anak – anak yatim.
“Sesungguhnya Allah akan merahmati para hamba – Nya yang ruhama’ (Suka mengasihi yang lainnya). (HR. Bukhari) Maka, barangsiapa yang berderma kepada Hamba Allah, maka Allah akan berderma kepada-Nya dengan pemberian dan karunia-Nya.
Sahabat yang beriman, marilah kita isi bulan Ramadhan ini dengan ibadah dan amal yang terbaik. Agar kita bisa memanfaatkan limpahan keberkahan dan pahala yang sudah Allah persiapkan selama bulan Ramadhan ini. Wallahu a’lam.
0 Comments